• Breaking News

    Glest RadioSini...::...Iklankan Produk dan Usaha Anda di www.glestradio.com atau di Glest Radio ...::...Anda Sedang Mendengarkan Glest Radio Streaming, yang dipancarluaskan dari Graha Glest - Tangerang - Banten....::...GLEST GO Green...:::...Mau Pasang iklan Di Glest Radio atau situs glestradio.com silahkan Klik Di Sini

    Tangerang Selatan waspadai 24 titik banjir


    Tangerang Selatan - GlestRadio.com - Pemerintah Kota Tangerang Selatan, Banten menyatakan terdapat 24 titik rawan banjir di wilayah tersebut.

    "Ada 24 titik lokasi yang kita waspadai terjadinya banjir saat musim penghujan saat ini," kata Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie saat ditemui usai apel siaga banjir di Tangerang, Rabu.

    Adapun titik banjir tersebut yakni di kecamatan Serpong Utara di antaranya, perumahan Villa Mutiara Kayu Gede I. Kecamatan Pondok Arean di perumahan Sekretaris Negara, Pondok Maharta, Taman Mangu Permai, Pondok Pucung Indah II dan Makam ABRI.

    Kecamatan Ciputat di antaranya, perumahan Pondok Payung Mas, Inhutani, Pondok Hijau, Cirendeu, Bukit Nusa Indah, Griya Bintaro, Ciputat Baru, jalan Arya Putra, Rooswood Garden, jalan Raya Maruga perumahan Puri Bintaro Indah. Kecamatan Serpong di ruas Tol BSD KM 8. 

    "Untuk di kecamatan Setu yang diwaspadai adalah terjadinya longsor yang berdekatan dengan pemukiman warga," katanya.

    Benyamin menjelaskan Pemkot Tangerang Selatan sudah menyiapkan ratusan personil gabungan dan sejumlah peralatan seperti perahu karet, motor trail, mobil ranger dan tenda.

    Tak hanya itu saja, pemerintah pun memastikan jika pasokan makanan untuk para korban banjir telah disediakan.

    "Intinya, Pemerintah Kota Tangerang Selatan menyatakan siap untuk menghadapi banjir. Mulai dari personil hingga peralatan," katanya.

    Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Tangerang Selatan, Zulfuad mengatakan titik banjir saat ini mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun lalu.

    "Tahun lalu terdapat 31 titik banjir tetapi saat ini ada 24 titik. Jadi bisa dikatakan terjadi penurunan," katanya.

    Sumber : Harian Analisa

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Hosting Unlimited Indonesia
    DomaiNesia

    Feng Shui

    Promo