• Breaking News

    Glest RadioSini...::...Iklankan Produk dan Usaha Anda di www.glestradio.com atau di Glest Radio ...::...Anda Sedang Mendengarkan Glest Radio Streaming, yang dipancarluaskan dari Graha Glest - Tangerang - Banten....::...GLEST GO Green...:::...Mau Pasang iklan Di Glest Radio atau situs glestradio.com silahkan Klik Di Sini

    Pemilukada Kab Tangerang Penuh Pelanggaran


    Kabupaten Tangerang, GlestRadio.com - Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Tangerang mengaku kebanjiran laporan pelanggaran dari empat pasangan bupati dan wakil bupati pada pemilihan umum kepala daerah (pemilukada) di kabupaten tersebut, meski masa kampanye belum dimulai.

    "Iya nih, masa kampanye belum dimulai tetapi Panwaslu sudah 'kebanjiran' pelanggaran pasangan calon bupati dari berbagai pihak," kata Ketua Panwaslu Kabupaten Tangerang, Surya Bagya, kepada Antara, di Tangerang, Jumat (16/11).

    Surya mengatakan, secara resmi Panwaslu telah menerima tujuh laporan pelanggaran empat pasangan calon bupati dan wakil bupati Tangerang.

    Pelanggaran tersebut seperti halnya pembagian stiker yang dikemas dengan masker kepada buruh oleh pasangan Badri - Aufar. Laporan perobekan baliho milik pasangan Suwandhi - Mushlis serta beberapa pelanggaran lainnya.

    Laporan tersebut, kata Surya, sudah ditindaklanjuti dengan menyampaikan surat teguran kepada pasangan calon Bupati dan KPUD.

    "Kita sudah tindaklanjuti kepada semua pihak yang memang menjadi pihak terlapor terkait pelanggaran yang dilakukan termasuk oleh tim suksesnya," katanya.

    Kemudian, Panwaslu juga sudah berkoordinasi dengan Satpol PP untuk melakukan penertiban spanduk pasangan calon.

    Sebab, banyak laporan yang diterima Panwaslu dari berbagai pihak mengenai keresahan banyaknya spanduk pasangan calon karena menganggu keindahan.

    Namun, hingga saat ini belum ada aksi dari Satpol PP sebagai pihak yang melakukan penertiban. "Kita sudah minta kepada Satpol PP tetapi belum ada reaksi. Intinya kami sudah tindak lanjuti," katanya.

    Ketua KPUD Kabupaten Tangerang, Jamaluddin menuturkan ada tiga lokasi yang dijadikan sebagai tempat kampanye adalah Lapangan Tiga Raksa, Lapangan Rajeg dan Lapangan Paku Haji. Kampanye terbuka empat pasangan akan berlangsung mulai 22 November sampai 5 Desember.

    Sementara itu, Kapolres Kota Tangerang, Kombespol Bambang Priyo Andogo mengatakan, untuk mengantisipasi terjadinya konflik, kepolisian dan TNI telah melakukan persiapan personil.

    Saat kampanye berlangsung, Polres Kota Tangerang akan mengerahkan 800 personil ditambah dua SSK dari TNI.

    Pada hari Rabu (14/11), empat pasang kandidat calon bupati/wakil bupati Tangerang, sepakat untuk melaksanakan pilkada damai.

    Kesepakatan itu mereka tuangkan dalam penandatanganan nota yang diprakasai oleh Kapolresta Tangerang, Kombes Bambang Priyo Andogo, Dandim 0506 Tangerang, Kejari Tigaraksa, Ketua KPUD Kabupaten Tangerang dan Panwaslu Kabupaten Tangerang. (TMA)

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Hosting Unlimited Indonesia
    DomaiNesia

    Feng Shui

    Promo